Beberapa Tips Untuk Memanfaatkan Live Streaming sebagai Media Untuk Meningkatkan Penjualan

IDN Media

Live streaming di era sekarang ini diklaim merupakan salah satu strategi marketing agar dapat menjual produk, dengan cara yang semakin interaktif, unik, informatif, dan juga dapat memberikan hiburan kepada para calon pelanggam.

Ada beberapa platform streaming yang bisa digunakan sebagai media untuk berjualan dan juga promosi, salah satimya adalah Live streaming IDN APP. IDN APP sekarang sudah menyediakan platform untuk melakukan aktivitas live steraming. Ada juga beberapa streamer yang melakukan aktivitas penjualan pada konten live streaming mereka.

Oleh sebab itu, berikut ini ada beberapa tips untuk memanfaatkan live streaming sebagai media untuk meningkatkan penjualan.

  1. Mengenali target pasar untuk membuat konten yang menarik

Para penjual yang melakukan live streaming harus mengenal karakter dari para pemirsa atau target pelanggan, agak dapat membuat konten untuk live streaming dengan cara yang lebih menarik. Konten Live sreaming yang menarik merupakan konten live streaming yang related dengan target pelanggan dan juga produk yang akan dijual. Contoh produk yang dijual misalnya Video Game atau Produk game, maka para streamer perlu membuat konten live streaming dengan mengusung tema Games.

  1. Pilih waktu terbaik untuk siaran

Para penjual yang melakukan live streaming perlu melakukan identifikasi terhadap waktu agar dapat menentukan waktu terbaik untuk melakukan live streaming, contohnya pada saat tanggal muda, mega campaign, weekend, sampai jam pulang kerja.

  1. Jadikan momen branding, bukan hanya jualan produk

Banyak para yang melakukan live streaming tidak mau melakukan live streaming sebebagai media untuk berjualan karena takut mendapatkan keuntungan yang kecil.

Harus anda ketahui, banyak para penjual yang membuat diskon secara besar besaran agar dapat menarik hati para calon konsumen. Hal terebut dapat menjadikan keuntungan menurun.

Mindset untuk memperoleh keungtungan yang sebesar besarnya ketka live streaming memang tidak salah, akan tetapi konten  live streaming juga dapat membuat platform branding.

Jadi para penjual tidak perlu mengejar laba dari penjualan, namun juga dapat memperoleh return of investment yang jelas dengan menjadikan konten live streaming sebagai media untuk melakukan branding supaya dapat terus semakin dekat dan juga bisa melibatkan konsumen

  1. Strategi FOMO untuk mendorong penjualan saat live streaming

Untuk memberikan dorongan supaya pemirsa live streamin melakukan transaksi ketika live streaming sedang berlangsung, para penjual perlu memakai sebuah strategi yang bernama fear of missing out (FOMO) dengan memberikan diskon secara besar besaran bahkann hingga mencapai 50 persen.

Strategi tersebut dijalani agar dapat memberikan urgensi untuk calon konsumen supaya tidak ketinggalan diskon secara besar besaran tersebut dan pada akhirnya akan membeli produk anda.

  1. Tingkatkan product knowledge pembawa acara

Untuk tingkat pengetahuan dari informasi produk untuk orang yang berjualan  dengan cara live streaming juga sangat penting supaya konten live streaming dapat membuat media marketing yang efisien dan juga efektif. Dengan tingkat pengetahuan dari informasi produk yang tinggi, orang yang berjualan dengan cara live streaming dapat memberikan informasi untuk sebuah produk kepada calon konsumen ataupun dapat memberikan dorongan agar terciptanya transaksi ketika sedang melakukan live streaming secara langaung.

Tingkat pengetahuan dari informasi produk yang tinggi juga bisa mengurangi bahaya dari terjadinya sesi yang kurang interaktif. Dengan frekuensi interaksi yang tinggi, sangat diharapkan proses live streaming bisa menjadi media marketing yang efisien dan juga efektif.